PENGARUH MODAL SOSIAL, KAPABILITAS FINANCIAL, ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN TERHADAP DAYA SAING BISNIS BERKELANJUTAN SERTA IMPLIKASINYA PADA KINERJA UMKM INDUSTRI KULINER DI KOTA SUKABUMI (Sebuah Proposal)

Abstrak

UMKM di Indonesia tidak bisa dikecualikan sebagai suatu kegiatan ekonomi atau badan usaha

yang memiliki dampak terhadap pertumbuhan ekonomi. Bisnis skala ini memiliki pengaruh yang sangat signifikan karena memberikan perluasan lapangan pekerjaan untuk mewujudkan stabilitas ekonomi. UMKM merupakan hal yang tidak terlepas sebagai penggerak ekonomi dengan kontribusi terhadap tenaga kerja. UMKM merupakan sentral dikarenakan distribusinya di setiap daerah Indonesia. Meningkatnya UMKM di Indonesia akan meningkatan kompetitif di pasar, Globalisasi membuat kehidupan para pelaku UMKM lebih ketat serta lebih kompetitif untuk mencari pasar, peluang. Di antara berbagai jenis usaha, industri kuliner merupakan salah satu yang mengalami pertumbuhan pesat. Banyak orang yang bergabung menjadikan bisnis kuliner sebagai pilihan bisnis karena kemungkinan keuntungan yang besar. Dalam Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Tempat penelitian adalah UMKM industri kuliner di Kota Sukabumi sebanyak 170 responden. Dalam Pengumpulan data didapatkan melalui metode observasi, kuesioner, dan dokumentasi, yang kemudian digunakan untuk menganalisis keabsahan data dengan software smart PLS